Bersama Lebih Bermakna
Penulis :
Gadis, Kika, Vika
Penerbit :
PT. Kompas Media Nusantara
Kota Penerbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2011
Jumlah Halaman : xx + 180 halaman
ISBN :
978-979-709-594-9
Genre :
Antologi, Romantis, Fantasi, Fiksi sejarah
Harga :
Rp10.000,-
Ini
adalah buku tentang persahabatan. Yaitu Gadis, Vika, dan Kika yang bertemu
disalah satu pemberhentian bus. Dalam buku ini terdapat kumpulan cerpen, berisi
21 cerpen dimana ke-20 cerpennya memiliki judul yang sama, tapi ditulis oleh
dua individu berbeda, dengan tema yang berbeda pula. Adapun Gadis yang
melemperkan judul-judul dan Vika dan Kika yang mengembangkannya menjadi
cerita-cerita.
Dalam
buku ini, terdapat 21 cerita yang ke-20 cerita tersebut memiliki judul yang
sama tapi ditulis oleh 2 orang yang berbeda dengan tema yang berbeda pula. 20
cerita itu berjudul 20.30, Durian dan
Kepiting, Cincin Kawin, Kaleng Bekas dan Pinang Merah, Gadis Bukan Dia, Semoga
Saya Jatuh Cinta, dan Revisi Do’a. Kika
dan Vika menulis cerpen sesuai dengan apa yang mereka ingin tulis dengan judul
yang sama pula. Jadi dalam satu judul, terdapat 2 cerita yang berbeda. Setiap
karangan mereka memiliki keunikan yang menarik. Tiap-tiap cerita yang dibuat
oleh Kika banyak bertemakan tentang lika-liku hubungan percintaan antara dua
insan. Berbeda fengan karangan dari Vika, karanganya memiliki tema yang
bermacam-macam, tapi juga tak lepas dari cerita percintaan.
Pada
suatu malam, tanpa Gadis, Kika dan Vika menulis cerita. Sebelumnya Kika dan
Vika tidak pernah menulis cerita secara bersamaan. Saat itu, mereka mulai
bereksperimen membuat suatu cerita dalam satu waktu, satu ruang, bersamaan
secara harfiah yang dipersembahkan untuk Gadis.
Buku ini cukup merarik dari bahasa
yang menarik dan terkadang sulit dimengerti. Apalagi dalam satu buku memiliki
banyak cerita dengan judul yang sama namun dengan tema yang berbeda. Buku ini
juga cocok untuk penulis-penulis muda yang ingin membuat karya tulisnya
sendiri, karena dalam buku ini memiliki banyak cerita yang bisa dijadikan
tambahan wawasan untuk menulis cerita.
Dari
sampul depan yang menggambarkan isi dari buku. Rambu yang berbentuk segitiga
terbalik, dengan sudut menghadap keatas kali ini dihadapkan ke bawah. Dalam
rambu tersebut terdapat gambar tiga garis dari tiga arah yang berbeda dan
menyatu ke satu tujuan. Jujur saya tidak begitu suka dengan sampulnya. Bila
saya berjalan-jalan ke toko buku, saya yakin buku ini tidak akan dilirik banyak
orang bila hanya mengandalkan sampulnya.
Menurut
saya, buku ini sangat menarik apalagi bagi orang yang suka dengan cerita yang
bertema romantis. Selain itu, buku ini juga memiliki harga yang terjangkau dan
tebal buku yang tidak begitu tebal dan bisa dibawa kemana-mana. Akan tetapi,
buku ini tidak cocok untuk orang berusia dibawah 20 tahun, karena dalam buku
ini mengan banyak unsur-unsur yang tidak cocok untuk orang usia dibawah 20
tahun, seperti perselingkuhan.
Penulis Resensi
Nama :
Rico Ferdian Maulana Putra Surya
No. / Kelas : 27 / XI MIA 2
Sekolah : SMA Negeri 1 Kepanjen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar